RUSIA, IRAN DAN TURKI SEPAKAT AKAN MENGGESER ASSAD

 President of Turkey Recep Tayyip Erdogan (C), President of Russia Vladimir Putin (L) and President of Iran Hassan Rouhani (R) pose for a photo after the joint press conference held within the Turkey-Russia-Iran trilateral summit at Cankaya Mansion in Ankara, Turkey on 16 September 2019. [Volkan Furuncu - Anadolu Agency]

Beberapa hari terakhir kembali beredar rumor yang menyebut bahwa ada persekongkolan antara Rusia, Iran dan Turki untuk melengserkan Assad dari kursi presiden Suriah.

Setelah kita telusuri sumber awal info itu, salah satunya adalah berasal dari media Israel The Yerusalem Post. Yang kemudian diperkuat oleh  media pendukungnya seperti Portal berita ini.

Sejak Suriah dan Rusia memutuskan untuk membereskan teroris di Idlib,  Yerusalem Post sudah  beberapa kali merilis artikel serupa , yang berisi berita palsu soal adanya persekongkolan antara Rusia, Iran dam Turki. Tapi meski info palsu seperti  itu tidak laku, tetap saja mereka melakukannya, karena memang itu sudah karakter dasar Israel dan AS.

Sejak pelengseran Saddam Husein, pelengseran Qadafi sampai upaya pelengseran Assad, berita-berita palsu yang sumbernya dari Israel sangat gencar diluncurkan, saat ini sebenarnya justru sudah sangat menurun intensitasnya, terutama sejak Suriah memenangkan pertempuran melawan ISIS.

 

Sebuah sumber diplomatik mengomentari rumor yang beredar melalui media sosial dan publikasi barat tentang hubungan Rusia-Suriah, dan menekankan bahwa kontak antara para pemimpin Rusia dan Suriah masih berlanjut setiap hari.

Berbicara kepada Kantor Berita Al-Watan semi-resmi, sumber diplomatik  itu mengatakan bahwa Moskow tetap mendukung setiap upaya  Suriah untuk merebut kembali seluruh wilayah negaranya, sementara juga membantu pemerintah Suriah di bidang ekonomi, diplomatik dan militer.

Sumber itu mengkonfirmasi bahwa semua analisa dan artikel yang diterbitkan  tentang dugaan perselisihan Rusia dengan Presiden Suriah Bashar Al-Assad itu tidak berdasar.

Sumber itu menekankan bahwa: “Kampanye yang diluncurkan di beberapa media itu berasal dari sumber yang dekat dengan Turki dan Israel, dan fakta menunjukkan bahwa justru Moskow akhir-akhir ini malah malah makin meningkatkan dukungan totalnya untuk Suriah dan Presiden Bashar al-Assad.

“Terkait adanya media Rusia, yang menerbitkan artikel-artikel yang memojokkan  Suriah itu, Kampanye seperti ini, juga diluncurkan secara bersamaan dengan kampanye serupa di media Israel,” lanjut mereka.

Sumber itu melanjutkan: bahwa “Kontak antara Rusia dan Suriah terus berlangsung hampir setiap hari antara kedua  kepemimpinan Rusia dan Suriah, dan tidak hanya pada tingkat militer, tetapi juga pada tingkat ekonomi dan kesehatan.

Rusia juga sedang membantu Suriah menghadapi pandemi COVID-19, dan sedang bersama dengan Damaskus mempelajari segala sesuatu yang dapat dilakukan untuk menghidupkan kembali ekonomi Suriah.

“Mengenai rumor tentang campur tangan Rusia dalam urusan internal Suriah, sumber tersebut menekankan bahwa Moskow tidak pernah ikut campur dalam masalah internal Suriah, dan bahwa hubungannya dengan Damaskus adalah hubungan persahabatan, dan “tidak punya hubungan lain di dalam Suriah kecuali dengan kepemimpinan Suriah“.

Sumber itu menyatakan bahwa Kremlin telah kembali menyatakan dukungan Rusia untuk negara Suriah, dan bahwa semua tulisan tak berdasar yang diterbitkan  itu tidak akan mempengaruhi kedalaman hubungan yang mengikat antara kedua negara.

This entry was posted in Info Lain and tagged , , , , . Bookmark the permalink.

5 Responses to RUSIA, IRAN DAN TURKI SEPAKAT AKAN MENGGESER ASSAD

  1. Ramadhan1441 says:

    Media Memo itu ada keterkaitannya dengan ikhwanul muslim juga min

    • The admin says:

      ooh, kita blm pelajari sejauh itu tp masuk akal memang.

      • Herusyahputra says:

        Minta link Referensi berita global yg bisa dipercaya min, adakah?

        • The admin says:

          Kita ga ada daftar spt itu. msm negara manapun selalu dipengaruhi kepentingan, baik dari penguasa dan pemilik, tragisnya keduanya jg bisa kebeli sama globalis. Tapi msm Rusia umumnya yg paling kredibel. Inilah akhirzaman yg penuh dng fitnah.

        • ihwanovic says:

          http://www.zerohedge.com

          ini berita yang sering saya baca, cukup kredibel, berbeda dari berita mainstream tapi memang gak selalu akurat, sebagian dari isinya saya juga gak terlalu setuju, tapi sebagian besar cukup bisa diandalkan.

          baca berita itu seperti kita sedang berguru, jangan fanatik pada satu sumber. Imam Bukhari saja total gurunya ada 1080 orang, beliau cari ilmu dari berbagai sumber sambil beliau sendiri mencoba menyimpulkan mana yang menurutnya paling benar.
          saya pun mencoba meneladani cara ulama2 terdahulu belajar tentang ilmu, membuka pikiran seluas luasnya terhadap ilmu baru dan membuang fanatisme pada tokoh atau mazhab tertentu, perbedaan berpikir itu wajar, itu sebabnya kenapa islam sampai terpecah menjadi beberapa mazhab dan aliran, kalau kita terus memaksakan semuanya harus sama, yang ada bukan unifikasi melainkan malah terjadi konflik horizontal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *