People believe world would be 'worse' without 'strong' #Russia – #Putin pic.twitter.com/4kUQ0VLs58
— Ruptly (@Ruptly) June 15, 2020
Banyak yang menginginkan agar Rusia menjadi lebih kuat dan makmur, mereka ingin Rusia menjadi pemain kunci dikancah internasional.
Mereka percaya, bahwa jika Rusia tidak berada diposisi puncak dikancah global, maka dunia akan semakin buruk dan berbahaya. Banyak orang yang berpendapat seperti itu.
Saya sudah sering mengatakan dan saya akan katakan lagi sekarang, bahwa kekuatan dunia itu (AS), akan terus berupaya mengejar kemampuan militer yang dimiliki Rusia, yang saya maksud adalah soal Rudal hipersonik.
Akan tetapi sejak 2018, (kecuali Rusia) tidak ada satu negarapun yang memiliki rudal hipersonik itu. Kini mereka sedang berupaya membuatnya juga. Disini kita telah berhasil membuat kejutan terhadap fihak lain itu (AS).
Jika mereka sudah berhasil membuatnya, maka tentu kita akan mengembangkan senjata untuk melawan itu.
Saya ingin katakan kembali, bahwa seiring berjalannya waktu, maka kita juga akan mampu mengembangkan senjata untuk mencegat rudal hipersonik yang mulai dikembangkan oleh fihak lain itu.
Andai saja raja Arab itu Vladimir putin
Tentu tak ada yg berani mengusik muslim..
memang hrs ada lawan tandingannya, kalo tidak makin semena2 USA itu
Seperti apa sistem politik diRusia, apakah Rusia masih menerapkan sistem komunis?
Sejak bubarnya Uni soviet 1991, maka hancur juga partai komunis sekaligus hancur juga popularitasnya. Pada era Rusia didirikan partai komunis baru, tapi kursi mereka diparlemen hanya minoritas dibanding partai ‘Persatuan’ yang sekarang terus berkuasa. Rakyat Rusia telah sadar, bahwa mereka harus kembali keakar agama mereka Kristen Orthodox. Putin sendiri bisa terpilih berkali-kali karena dukungan umat Kristen Orthodox yg merupakan agama mayoritas.
Sistem komunisme yang mulai muncul sejak revolusi Bolshevik 1917 adalah jelas diprakarsai oleh zionis untuk menghancurkan agama Kristen Orthodox, karena kata Komunisme itu sebelumnya sudah muncul dalam agenda zionis sejak WW1.
Andai raja Arab itu Vladimir Putin
Saudara² muslim di timteng,gak semena” di injAk²
Di tambah keadaan Indonesia yg semakin buruk keadilan dan kesejahteraan nya