AS UNGKAP JUMLAH TERKINI PERSEDIAAN SENJATA NUKLIRNYA

 

Sebuah dokumen terbaru yang dirilis oleh Administrasi Keamanan Nuklir Nasional (NNSA) mencatat, bahwa sampai Desember 2023 AS memiliki stok 3.748 hulu ledak nuklir, hampir tidak berubah dibanding Sepember 2020 dengan 3.750 hulu ledak nuklir.

Menjelang WW3 ini, angka terakhir ini jelas menunjukkan kestabilannya, setelah penurunan yang terus-menerus sejak era perang dingin, yang pernah mencapai 31.255 hulu ledak nuklir pada 1967. Sepertinya angka dibawah 4.000 dianggap ideal untuk WW3.

Namun, menurut Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI), pada tahun 2024 AS menjadi kekuatan nuklir terbesar ke-2 di dunia dengan 5.044 hulu ledak, setelah Rusia dengan 5.580 hulu ledak nuklir.

 

Persediaan


Pada September 2023, persediaan hulu ledak nuklir AS berjumlah 3.748 hulu ledak. Jumlah ini menunjukkan penurunan persediaan sebesar 88% dari jumlah maksimumnya (31.255) pada akhir tahun fiskal 1967, dan penurunan sebesar 83 persen dari jumlah persediaan (22.217) ketika runtuhnya Tembok Berlin pada akhir tahun 1989.

 

Pembongkaran Hulu Ledak

Dari tahun fiskal 1994 hingga 2023, AS Serikat telah membongkar 12.088 hulu ledak nuklir. Sejak 30 September 2020, AS telah membongkar 405 hulu ledak nuklir.

Saat ini ada sekitar 2.000 hulu ledak nuklir tambahan yang sudah tidak digunakan lagi, dan menunggu dibongkar.

 

Senjata Nuklir Non-strategis (Nuklir Taktis)

Jumlah senjata nuklir non-strategis AS telah menurun lebih dari 90 persen sejak 30 September 1991.

Selama Perang Dingin, AS memiliki beragam senjata nuklir non-strategis dalam jumlah besar, yang juga dikenal sebagai senjata nuklir teater, atau senjata nuklir taktis.

Sejak tahun 1991, AS telah mempensiunkan dan membongkar hampir semua senjata nuklir taktis. Senjata nuklir non-strategis adalah sistem yang tidak masuk dalam Perjanjian New START.

This entry was posted in Extend, recent post and tagged , , , , , , . Bookmark the permalink.

6 Responses to AS UNGKAP JUMLAH TERKINI PERSEDIAAN SENJATA NUKLIRNYA

  1. Cahapeek says:

    Apa ini yang dimaksud dalam hadits “Panah panah untuk ditembakan ke penduduk langit”

  2. Siti Sumarni says:

    Mas admin melihat gejolak politik Amerika mungkinkah PD3 akan terjadi sebelum tanggal 5 November 2024 sebelum pemilihan presiden Amerika Serikat? Karena beberapa alasan misal jika Trump terpilih jadi presiden AS satu kali 24 jam akan langsung diadakan gencatan senjata yang justru bertolak belakang dengan apa yang sedang banter-banternya provokator NATO. Bagaimana pendapat / tanggapan admin pribadi ??

    • The admin says:

      Kita lebih suka memprediksi berdasar agenda yg tertulis dan kesiapan negara-negara peserta ww3. Kita punya 2 artikel tentang simulasi WW3 di Taiwan yang digelar oleh DPR AS dan juga oleh CSIS. Kedua simulasi itu eksplisit menyebut tahun 2026 atau 2027 adalah dimulainya serangan China ke Taiwan & bagaimana respon militer AS diwilayah itu.

      Kemudian untuk WW3 diwilayah Eropa kita sudah infokan di update ww3 Juli 2024, dimana pada 2026 AS baru mulai memindahkan rudal-rudalnya ke Jerman. Dengan demikian cukup kuat jika dikatakan bahwa puncak eskalasi kemungkinan bisa terjadi sekitar 2026-2027. Artinya kecil kemungkinan WW3 akan dimulai 2024.

      • zn says:

        yang perlu dipikirkan sekarang adanya agenda pandemi SEERS / catastrophic contagion / flu burung mutan di tahun 2025. yang penting jangan nurutin agenda vaksin mRNA nya.

  3. hugetoso says:

    Berarti tahun gawatnya dipersempit menjadi 2026-2030

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *